Sabtu, 23 Februari 2013

Bank Sumsel Babel Tekuk Pertamina Energi 3-2

Bank Sumsel Babel Tekuk Pertamina Energi 3-2
 TRIBUNNEWS.COM - Tim bola voli putra Palembang Bank Sumsel Babel, meraih kemenangan atas Jakarta Pertamina Energi dengan skor 3-2, di pertandingan Seri 1 Proliga musim 2013.
Memainkan laga ke-2 di Hall Basket Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Khasoni Mufid dkk menundukkan Pertamina lewat permainan ketat yang berakhir 25-20, 21-25, 40-38, 24-26, 15-9.
Bank Sumsel pun menyapu bersih jatah di Seri I setelah di laga pertama menang atas Jakarta Electric PLN 3-0 (25-18, 25-20, 25-22). Semua itu buah persiapan Bank Sumsel yang dijalin sejak Desember 2012.
Buat Pertamina, sebaliknya itu adalah kekalahan ke-2. Di laga pertama, tim yang diusung Didi Irwadi dkk itu ditekuk Jakarta Sananta 3-0 (25-22, 25-20, 25-19).
Manajer tim Bank Sumsel Babel, Samiluddin mengatakan, kemenangan atas Jakarta Pertamina Energi sebagai bahan untuk evaluasi tim demi mempersiapkan pertandingan selanjutnya.
"Hasil pertandingan ini akan menjadi evaluasi bagi tim pelatih dan pemain untuk mempersiapkan pertandingan dibabak selanjutnya," kata Samiluddin ditemui usai pertandingan di Hall A Basket Senayan, Jakarta, Minggu (17/2/2013).
Menurutnya, evaluasi yang dilakukan kepada timnya adalah bagaimana mengendalikan emosi di lapangan baik secara individu maupun tim. Pasalnya dalam pertandingan itu, Samiludin melihat emosi anak asuhnya tidak bisa dikontrol dengan baik. Apalagi ketika di babak kedua ketika disamakan oleh Pertamina energi.
"Secara teknis, mental akan kita bangun kembali. Karena mental selalu berubah tidak selalu dalam kondisi baik," jelasnya.
Setelah set pertama Bank Sumsel Babel meraih kemenangan. Tapi, diset kedua mereka berhasil disamakan kedudukannya. Samiluddin menjelaskan, Pertamina Energi pada set tersebut bermain dengan skil yang bagus. "Set kedua dibilang kecolongan ya tidak, karena pemain Pertamina memiliki defend yang luar biasa," ujarnya.
Dalam pertandingan tersebut, kedua tim sempat menjalani deuce beberapa kali. Ini diakui Samiludin karena, kondisi fisik kedua tim masih cukup kuat, sehingga perolehan poin sangat ketat. "Pertandingan tadi sangat ketat, sampai deuce beberapa kali dan akhirnya menang di poin 40. Ini karena kondisi fisik pemain masih segar," ungkapnya.

0 komentar:

Posting Komentar